Sekali lagi tentang konflik Palestine…
harusnya posting kemaren. berhubung network di kantor lagi error, baru bisa sekarang.. mubadzir kalo ga dipos. hehe..maksa.. 
gpp, dunks..sekalian dapet follow up perkembangan negosiasinya...
Semalam ada debat menarik tentang wacana damai antara Hamas dan tentara Israel di salah satu tivi swasta. Yang menarik tentu saja temanya, terlepas dari kubu siapa yang berdebat, ayas ga terlalu melihat poin pentingnya. Karena kasus Israel Palestine kini tak hanya milik masyarakat palestine dan israel sendiri. Tak hanya antara islam dan yahudi. Tak hanya antara Eropa ataupun timur tengah. Tapi konflik ini adalah masalah international yang menyeret ribuan kepentingan didalamnya. Politik, agama, sosial, ekonomi... semuanya, seperti yang umak sekalian ketahui.
Dibeberkan disana, yaitu wacana perdamaian alias gencatan senjata yang harus dilakukan kedua belah pihak yang tengah bertikai. Fakta2 bahwa Hamas telah setuju untuk melakukan gencatan senjata namun kemudian dilanggar oleh Israel pun bergulir. Kemudian bantuan kemanusiaan atas nama PBB yang diblokade tentara israelpun menjadi pembahasan panjang. Hingga menyangkut sejarah kedua bangsa ini, tentang siapa yang pertama kali berada disana, tentang siapa yang ”menjajah dan dijajah”. Tentang jumlah korban yang tidak berimbang. Tentang pikiran paranoid tentara Israel untuk melakukan gencatan senjata. Tentang (ini yang menarik menurut ayas) pikiran soal Hamas yang sengaja memancing emosi Tentara israel dan seakan2 ’tidak rela’ pertempuran mereka berakhir dengan melontarkan serangan kecil2an ke kamp2 tentara israel...
Hmmm... entahlah. Ini hanya sebagai topik untuk menghangatkan debat itu sendiri, atau benar2 sebuah fakta yang terjadi di jalur gaza? Adakah oknum2 yang sengaja membiarkan konflik itu terus berlangsung? Dan benarkah oknum2 itu adalah orang2 Hamas? Kalaupun ada dan benar adanya konflik ini sengaja diperpanjang, ayas hanya bisa berdoa semoga pintu rahmat masih dibukakan bagi mereka oleh Yang Maha Kuasa. Sangat sangat (entahlah sampai kehabisan kata buat ungkapin)...
dimana2 menyerukan perdamaian, justru di ladang konflik itu sendiri ada yang dengan sengaja memperpanjang masalah. Uugghhh... benar adanya jika manusia sendirilah yang membuat segala kekacauan di muka bumi ini dengan hawa nafsunya...
ada berita bagus yang ayas nukil dari detiknews.com. tentang wacana perdamaian yang diajukan oleh Mesir. Menurut berita tersebut, pemerintah mesir telah mendapat respon positif atas usaha gencatan senjata dari Hamas, dan kini, mereka tinggal menunggu respon dari Israel. Dipastikan, perwakilan Israel (pejabat Pertahanan Israel) Amos Gilad akan memenuhi undangan ke Kairo untuk memberi respon tersebut hari kamis, 15 Januari 2009 waktu setempat.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Spanyol Miguel Angel Moratinos juga mengatakan pada wartawan di Yerusalem, bahwa Hamas telah menerima usulan Mesir.
"Hamas akan menyampaikan secara publik dukungan dan penerimaannya," kata Moratinos.
Well, kita lihat saja. Apakah wacana debat kemaren tentang paranoidnya Israel atas gencatan senjata yang disetujui Hamas benar2 terbukti? Atau mereka dengan gentle akan merespon positif proposal damai ini?
Apapun yang terjadi, ga selayaknya pikiran2 picik berkembang dalam situasi seperti ini. Ini bukan seperti permainan gambling yang penuh spekulasi, tapi ada ribuan nyawa yang dipertaruhkan disana. Keselamatan dan kehidupan manusia2 yang ga mengerti mengapa mereka menjadi korban dalam situasi ini...
Semoga kemudahan diberikan pada usaha2 perjuangan untuk saudara2 kita. Dan semoga semua pihak terkait yang bisa membantu penyelesaian konflik ini terbuka pintu hatinya untuk menjadikan wacana perdamaian sebagai prioritas mereka. Semoga juga tak ada dendam berkepanjangan yang bisa menjadikan usaha ini kembali mentah. Mungkin tak mudah bagi semua yang telah kehilangan orang2 yang mereka sayangi. Namun selayaknya kita harus tetap percaya, keadilan masih bisa ditegakkan. Dan Yang Berkuasa itu pasti tak pernah lengah...
dan, follow-up nya..masih dari detiknews.com, ada beberapa persyaratan yang diminta oleh kelompok Hamas sebelum mereka menyetujui gencatan senjata. dan pihak Israel sendiripun meragukan niatan gencatan senjata ini...rupanya bener bahasan debat malam kemaren itu... tentang paranoidnya israel
...baca lengkap disini
Sekali lagi, masih...Pray for Palestine...
gpp, dunks..sekalian dapet follow up perkembangan negosiasinya...
Semalam ada debat menarik tentang wacana damai antara Hamas dan tentara Israel di salah satu tivi swasta. Yang menarik tentu saja temanya, terlepas dari kubu siapa yang berdebat, ayas ga terlalu melihat poin pentingnya. Karena kasus Israel Palestine kini tak hanya milik masyarakat palestine dan israel sendiri. Tak hanya antara islam dan yahudi. Tak hanya antara Eropa ataupun timur tengah. Tapi konflik ini adalah masalah international yang menyeret ribuan kepentingan didalamnya. Politik, agama, sosial, ekonomi... semuanya, seperti yang umak sekalian ketahui.
Dibeberkan disana, yaitu wacana perdamaian alias gencatan senjata yang harus dilakukan kedua belah pihak yang tengah bertikai. Fakta2 bahwa Hamas telah setuju untuk melakukan gencatan senjata namun kemudian dilanggar oleh Israel pun bergulir. Kemudian bantuan kemanusiaan atas nama PBB yang diblokade tentara israelpun menjadi pembahasan panjang. Hingga menyangkut sejarah kedua bangsa ini, tentang siapa yang pertama kali berada disana, tentang siapa yang ”menjajah dan dijajah”. Tentang jumlah korban yang tidak berimbang. Tentang pikiran paranoid tentara Israel untuk melakukan gencatan senjata. Tentang (ini yang menarik menurut ayas) pikiran soal Hamas yang sengaja memancing emosi Tentara israel dan seakan2 ’tidak rela’ pertempuran mereka berakhir dengan melontarkan serangan kecil2an ke kamp2 tentara israel...
Hmmm... entahlah. Ini hanya sebagai topik untuk menghangatkan debat itu sendiri, atau benar2 sebuah fakta yang terjadi di jalur gaza? Adakah oknum2 yang sengaja membiarkan konflik itu terus berlangsung? Dan benarkah oknum2 itu adalah orang2 Hamas? Kalaupun ada dan benar adanya konflik ini sengaja diperpanjang, ayas hanya bisa berdoa semoga pintu rahmat masih dibukakan bagi mereka oleh Yang Maha Kuasa. Sangat sangat (entahlah sampai kehabisan kata buat ungkapin)...
dimana2 menyerukan perdamaian, justru di ladang konflik itu sendiri ada yang dengan sengaja memperpanjang masalah. Uugghhh... benar adanya jika manusia sendirilah yang membuat segala kekacauan di muka bumi ini dengan hawa nafsunya...
ada berita bagus yang ayas nukil dari detiknews.com. tentang wacana perdamaian yang diajukan oleh Mesir. Menurut berita tersebut, pemerintah mesir telah mendapat respon positif atas usaha gencatan senjata dari Hamas, dan kini, mereka tinggal menunggu respon dari Israel. Dipastikan, perwakilan Israel (pejabat Pertahanan Israel) Amos Gilad akan memenuhi undangan ke Kairo untuk memberi respon tersebut hari kamis, 15 Januari 2009 waktu setempat.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Spanyol Miguel Angel Moratinos juga mengatakan pada wartawan di Yerusalem, bahwa Hamas telah menerima usulan Mesir.
"Hamas akan menyampaikan secara publik dukungan dan penerimaannya," kata Moratinos.
Well, kita lihat saja. Apakah wacana debat kemaren tentang paranoidnya Israel atas gencatan senjata yang disetujui Hamas benar2 terbukti? Atau mereka dengan gentle akan merespon positif proposal damai ini?
Apapun yang terjadi, ga selayaknya pikiran2 picik berkembang dalam situasi seperti ini. Ini bukan seperti permainan gambling yang penuh spekulasi, tapi ada ribuan nyawa yang dipertaruhkan disana. Keselamatan dan kehidupan manusia2 yang ga mengerti mengapa mereka menjadi korban dalam situasi ini...
Semoga kemudahan diberikan pada usaha2 perjuangan untuk saudara2 kita. Dan semoga semua pihak terkait yang bisa membantu penyelesaian konflik ini terbuka pintu hatinya untuk menjadikan wacana perdamaian sebagai prioritas mereka. Semoga juga tak ada dendam berkepanjangan yang bisa menjadikan usaha ini kembali mentah. Mungkin tak mudah bagi semua yang telah kehilangan orang2 yang mereka sayangi. Namun selayaknya kita harus tetap percaya, keadilan masih bisa ditegakkan. Dan Yang Berkuasa itu pasti tak pernah lengah...
dan, follow-up nya..masih dari detiknews.com, ada beberapa persyaratan yang diminta oleh kelompok Hamas sebelum mereka menyetujui gencatan senjata. dan pihak Israel sendiripun meragukan niatan gencatan senjata ini...rupanya bener bahasan debat malam kemaren itu... tentang paranoidnya israel
...baca lengkap disiniSekali lagi, masih...Pray for Palestine...
Comments
Post a Comment